First Company

Udah lebih dari 3 kali ele pindah kantor. Yah kan ele pengen mendapat yang lebih baik aja. Berawal dari magang di sebuah perusahaan graphic house di daerah jakarta selatan. Kemudian ele tidak memperpanjang magang ini, krn harus menyelesaikan skripsi. Setelah wisuda, sekitar seminggu berselang, ele mendapat dari panggilan interview di sebuah perusahaan yang masih baru. Disini ele hanya sebagai freelancer. Pemilik perusahaan seorang wanita muda keturunan chinese, yang belum menikah. Perusahaan ini bergerak di bidang fancy dan lebih terfokus untuk umat kristiani. Menyenangkan sekali kerja dengannya. Banyak hal yang ele dapet disana. Ele berkenalan dengan pemilik2 perusahaan yang masih muda. Menyenangkan sekali... Walaupun ele seorang graphic desainer, tp ele diperbolehkan untuk ikutan meeting. Jadi yahhh... ga boring2 bgt. Setelah 3 bulan, ele diangkat sebagai karyawan tetap. Tapi ele ga lama disana, hanya sekitar 9 bulan.. Semenjak masuknya seorang wanita yang diberi kepercayaan oleh si empunya perusahaan, situasi dan kondisi kantor jadi kurang menyenangkan. Kebanyakan peraturan dan tata tertib. Bergerak jadi ga bebas, padahal kan ele termasuk salah seorang perintis :)

Dan si empunya perusahaan mulai jarang masuk kantor.. karena disibukkan oleh rencana pernikahannya. Dan setelah menikah ia pun berencana untuk pindah ke negara tempat tinggal suaminya. Maka dengan berat hati, ele akhirnya memutuskan untuk mencari kantor yang baru.